Diposting pada 25 December 2018 oleh admin | Dilihat: 2.046 kali
Pengertian Bordir
Pengertian Bordir atau sulaman adalah hiasan yang dibuat di atas kain atau bahan-bahan lain dengan jarumjahit dan benang. Selain benang, hiasan untuk sulaman atau bordir dapat menggunakan bahan-bahanseperti potongan logam, mutiara, manik-manik, bulu burung, dan payet.
Yaitu sulam (bordir) yang proses pembuatanya dikerjakan dengan tangan. Sulam yang dikerjakan dengan tangan jenis tusuk yang dipakai lebih banyak variasinya
sehingga kita lebih leluasa dalam memilih jenis tusuk untuk membuat hiasan sesuai
dengan kreativitas kita.
beberapa jenis tusukan untuk membuat sulaman:
-Tusuk balik/tusuk tikam jejak
-Tusuk batang/tangkai
-Tusuk rumani
-Tusuk veston
-Tusuk rantai
2.Bordir Mesin
Yaitu sulam (Bordir) yang proses pembuatannya di kerjakan dengan mesin.
Sulam (bordir) yang dikerjakan dengan mesin jenis tusuknya lebih sedikit, akan
tetapi hal tersebut tidak akan membatasi kita untuk berkreativitas. Karena untuk membuat hiasansulam yang lebih bervariasi tidak hanya ditentukan oleh jenis tusuk saja.
3. Bordir Komputer
Yaitu sulam (Bordir) yang proses pembuatannya di kerjakan dengan komputer. Sulam (bordir) yang dikerjakan dengan komputer memiliki banyak kelebihan diantaranya:
–Lebih Cepat
– Arsiran yang rapih
– Jahitan yang presisi/akurat
– Desain atau model yang tak terbatas, bisa diambil dari mana saja
Tahap pembuatan sulam (bordir)
Proses pembuatan sulam melalui beberapa tahapan. Mulai dari persiapan sampai denganpenyelesaian akhir. tahapan-tahapan pembuatan sulam (bordir) adalah antara lain sebagai berikut: · Menyediakan dan menyiapkan bahan alat yang dibutuhkan.
· Merancang motif bordir
· Memola / memindahkan motif bordir pada kain.
· Memasang kain yang sudah ada motifnya pada midangan.
· Memilih benang dan membordir dengan berbagai jenis tusuk.
· Finishing (membersihkan sisa benang, mencuci dan
menyeterika)
Bentuk desain dasar bordir
1.Bentuk Alami
Bentuk desain ini sangat kuat di pengaruhi oleh bentuk alam benda, atau bentukyang bersifatdan berwujud dari alam, yang penggambarannya sangat serupa denganobjek alam bendaseperti daun, buah buahan, bunga, tumbuhan, batu, kayu, kulit, awan, pelangi, bintang,bulan, matahari, dan berbagai figure (binatang dan manusia).
2.Bentuk Dekoratif
Bentuk desain yang berwujud dari alam ditransformasikan kedalam bentukdekoratif denganstilasi (gubahan) menjadi mode dan khayalan (biasanya di dukung oleh berbagai variasiserta susunan nuansa warna yang indah dan serasi).
3.Bentuk Geometris
Bentuk desain ini berdasarkan elemen geometris, seperti persegi panjang,lingkaran, oval,kotak, segitiga, segienam (berbagai segi), kerucut, jajaran genjang,silinder dan berbagaigaris
4.Bentuk Abstrak
Bentuk abstrak adalah sebuah imajinasi bebas yang terealiasi dari suatu bentukyang tidaklazim, atau sebuah perwujudan bentuk yang tidak ada kesamaan dari berbagaiobjek. Baikobjek alami atau objek buatan manusia, dengan kata lain bentuk abstrak adalah sebuahbentuk desain yang tidak berbentuk atau tidak nyata.
PROSES TEKNIK SULAM BORDIR
Teknik pengerjaan pada kerajinan bordir pada umumnya menggunakan mesin, hanya dari caranya ada yang sistem Kejek, yaitu memakai mesin biasa (jahit) yang digerakkan dengan kedua kaki dan dengan mesin khusus bordir yang digerakkan dengan motor.
Bahkan sekarang ini pembuatan order sudah menggunakan sistem Komputer, dengan soft ware khusus untuk
border. Mesin untuk kerajinan border mempunyai beberapa jenis, dan tiap jenis dari mesin tersebut berbeda-beda corak yang dihasilkannya. Ada yang disebut dengan mesin border, yang menghasilkan corak border yang bisa
dibuka dan ditutup.
Ada yang disebut mesin stick rantai, dengan tipe corak seperti rantai, ada juga dengan mesin cornely (lilit), dengan tipe corak yang dihasilkan berupa lilitan. Selain itu, ada juga mesin pita, dengan tipe corak yang dihasilkan berupa pita.
PROSES PEMBUATAN KERAJINAN BORDIR
Beberapa tahap pengerjaan dalam pembuatan kerajinan bordir diantaranya :
Pertama, proses pembuatan motif desain (perancangan), perancangan dibuat sesuai dengan bentuk barang yang akan diproduksi. Sebagai contoh untuk kerudung, ada beberapa jenis bentuk kerudung, seperti kerudung segi empat, segitiga, persegi panjang, dan lain-lain. peletakan motif gambar disesuaikan dengan bentuk kerudung tersebut.
Kedua, proses pemidahan motif gambar pada pola gambar (mal). Pemindah motif gambar pada pola (mal), biasanya dilakukan dengan beberapa cara tergantung keperluan. Untuk membuat kerajinan yang sifatnya satuan, biasanya cukup dengan cara penjiplakan dengan menggunakan karbon. Dan untuk membuat kerajinan yang sifatnya massal bisa dilakukan dengan cara pengesitan (cetak saring), yaitu motif gambar dibuat pada kertas transparan, kemudian dilubangi menggunakan jarum, hal ini dilakukan agar ketika ditarik (di sit) menggunakan rakel tinta cetak keluar dari lubang tersebut. Atau dengan cara cetak tinggi, yaitu gambar dibuat pada spon dan bentuk menggunakan pisau sehingga gambar kelihatan menonjol. Proses pencetakan biasanya dengan cara menekankan cetakan tersebut setelah dilumuri dengan tinta.
Ketiga, proses pemberian motif gambar pada barang jadi. Pengerjaan motif gambar pada bahan, bisa dilakukan dengan beberapa cara, kalau motif gambar yang diinginkan berupa sulaman bordir, bisa dikerjakan dengan mesin bordir . Jika motif gambar yang diinginkan berupa lukisan dengan cat, bisa dilakukan dengan teknik coletan atau air brush. Atau gabungan dari beberapa teknik tersebut.
Inovasi teknik pembuatan motif desain (ragam hias)
Perkembangan kerajinan bordir dewasa ini sangat pesat, hal ini mengakibatkan persaingan dipasaran yang menuntut para pengrajin bordir untuk melakukan inovasi pada produknya. Inovasi tidak hanya pada bentuk motif desain saja, atau mesin sebagai alat bantu pekerjaan melainkan pada teknik pengerjaan dalam pembuatan motif desain bordir. Dengan tujuan supaya produk kerajinan yang dihasilkan bisa berdaya saing, dan juga untuuk menghilangkan kejenuhan konsumen pada kerajinan bordir yang biasa .
Inovasi teknik pengerjaan dalam pembuatan motif desain bordir, diantaranya:
Teknik coletan (melukis)
Teknik coletan adalah teknik pembuatan motif desain dengan cara dicolet
(dilukis) menggunakan koas dan cat tekstil.Seperti halnya menggambar atau
melukis teknik ini bisa menghasilkan corak- corak gambar yang variatif.Untuk
lebih bervariatif kita bisa melakukan inovasi pada bahan cat tekstil, supaya
motif gambar kita timbul (3dimensi)kita bisa menggunakan bahan cat sejenis
foaming. Atau supaya motif gambar kita kelihatan berbercak keemasan dan
keperak-perakan, kita bisa menggunakan gliter.
Teknik Air Brush
Teknik ini adalah teknik menggambar dengan cara disemprot menggunakan
sprayer (pen brush) yang dihubungkan dengan kompresor, memakai bahan cat
khusus kain (cat tekstil). Motif desain dibuat pada pola (mal) dengan cara
dilubangi pakai cuter
Teknik Batik
Membatik adalah teknik menggambar dengan menggunakan cara tutup
celup,dalam artian pewarnaan pada kain dilakukan dengan cara mencelupkan
kain pada zat warna. Sedangkan bagian motif yang tidak akan diberi warna
ditutup dengan menggunakan sejenis lilin (malam).
Bagikan informasi tentang Pengertian Bordir kepada teman atau kerabat Anda.
Belum ada komentar untuk Pengertian Bordir